Wednesday, September 8, 2010

Ungkapan Emas
















Mengapa Hitler membenci Yahudi?

Kebencian terhadap Yahudi di zaman pemerintahan NAZI Jerman dicetuskan oleh rasa
kebangsaan yang sempit. Hitler yang sejak kecil benci kepada orang Yahudi mengobarkan
kecemburuan sosial dan ekonomi dengan menunjuk kenyataan bahwa orang Yahudi menguasai
perekonomian Jerman dalam persentase yang jauh melebihi jumlah mereka.

Hitler juga menuduh orang-orang Yahudi menjadi penggerak Revolusi Bolshewik di Rusia dan
bermaksud melancarkannya di Jerman. Tuduhan ini dipercaya rakyat Jerman karena memang
banyak keturunan Yahudi yang menjadi pemimpin revolusi yang mendirikan negara komunis
Soviet itu, diantaranya Leon Trotsky. Dan mereka tentu saja tidak lupa bahwa Karl Marx juga Yahudi.

Tetapi yang paling parah adalah: Hitler berhasil membangkit-bangkitkan kembali kebencian lama
terhadap Yahudi di kalangan rakyat luas, yang bersumber dari perbedaan agama.

Kebencian terhadap orang Yahudi di Eropah sebenarnya mempunyai sejarah ratusan tahun, dan
penindasan serta pembantaian terhadap mereka bukan hanya terjadi di zaman Hitler saja.
Sejak lama di berbagai negara Eropah, bangsa Yahudi mengalami diskriminasi. Penolakan mereka
untuk beralih menjadi Kristen menyebabkan mereka dipencilkan dan tidak diterima sebagai
warganegara. Mereka dipandang sebagai bangsa ingkar yang sudah dibuang
Tuhan, dan dicerca sebagai pembunuh Kristus. Penolakan mereka untuk memuliakan raja
menyebabkan patriotisme mereka diragukan. (Kalau raja lewat dan semua orang diharuskan
berlutut atau membungkuk, mereka lemparkan sesuatu ke tanah, misalnya wang lalu membungkuk
mengambilnya. Yang disembah hanya Tuhan, kata mereka, bukan manusia).
Tidak heran kalau mereka dilarang memiliki tanah dan banyak pekerjaan tertutup bagi mereka.

No comments:

Post a Comment